Di malam tahun baru nan ceria, kapal pesiar mewah Poseidon berlayar di
samudera Atlantik Utara. Di antara para penumpang terdapat Robert
Ramsey, mantan walikota New York yang juga pernah menjabat kepala PMK
kota New York. Ia berlayar bersama puterinya, Jennifer, dan pacar
puterinya, Christian. Adapula seorang pensiunan AL, Dylan Jones, yang
tahu seluk-beluk kapal. Lalu, ada seorang pria paruh baya, Richard
Nelson, yang tengah putus asa bahkan nyaris bunuh diri gara-gara
berpisah dengan isterinya. Selain itu, adapula Maggie James dan
puteranya, Conor James, yang tengah berlibur. Diantara para penumpang
adapula, Elena Gonzalez, yang naik kapal secara gelap setelah tidur
bersama sang koki, Marco Valentin. Perayaan tahun baru diadakan di
main ballroom dimana sang kapten kapal, Michael Bradford, menyambut
para penumpang Poseidon. Namun, suatu hal yang tak terduga-duga
terjadi, sebuah ombak raksasa (roll tide) menerpa Poseidon. Bak cucian
dalam mesin cuci, Poseidon pun diputar balik hingga posisinya
terbalik. Korban pun berjatuhan, Kapten Bradford mencoba menenangkan
para penumpang, seraya berujar bahwa bantuan akan segera datang.
Namun, Dylan punya rencana lain, ia berniat mencari jalan keluar dari
kapal yang terbalik tersebut dan tak menghiraukan ucapan sang kapten.
Usaha Dylan pun diikuti oleh Robert, Jennifer, Christian, Nelson,
Elena, Marco, serta Maggie bersama puteranya. Sempat pula mereka
berpapasan dengan Lucky Larry, penumpang yang hobi berjudi dan
mabuk-mabukan yang kemudian ikut bergabung dengan Dylan dkk.
Lama-kelamaan air laut pun mulai memenuhi Poseidon yang terdiri dari
20 lantai tersebut, Dylan dkk pun dikejar waktu untuk menyelamatkan
diri mereka, namun berbagai hambatan mereka temui, mulai dari Elena
yang ternyata klastrophobic dan Lucky Larry yang congkak, lalu akankah
Dylan dkk berhasil selamat keluar dari Poseidon yang semakin lama
semakin tenggelam ditelan samudera....
THE NEW ADVENTURE OF POSEIDON
Sudah hampir 34 tahun semenjak The Poseidon Adventure dipuji sebagai
film disaster terbaik yang pernah dibuat oleh Hollywood. Kini,
Wolfgang Petersen mencoba mendaur ulang film klasik itu, tentu saja
dengan cerita yang disesuaikan dengan jaman sekarang serta kreasi
visual efek yang lebih baik. Sederetan bintang ternama pun memperkuat
film ini, mulai dari Kurt Russell (Sky High) sebagai Robert Ramsey,
puterinya Jennifer diperankan oleh Emmy Rossum(The Day After Tomorrow)
sementara kekasihnya, Christian oleh Mike Vogel. Si mantan AL, Dylan
Johns diperankan oleh Josh Lucas (Stealth), sedangkan si ibu tunggal,
Maggie oleh Jacinda Barrett (Ladder 49), puteranya Conor, oleh Jimmy
Bennett (Hostage). Si penumpang gelap Elena oleh Mia Maestro,
sedangkan Freddy Rodriguez berperan sebagai si koki Marco Valentin.
Plus penampilan aktor kawakan Richard Dreyfuss (Jaws) sebagai Richard
Nelson, Kevin Dillon (Platoon) sebagai Lucky Larry, dan Andre Braugher
(City of Angels) sebagai Kapten Bradford. Oh ya, salah seorang
anggota Black Eyed Peas, Fergie pun sempat muncul, berperan sebagai si
penyanyi ballroom.
Petersen memang sudah dikenal sebagai sutradara yang piawai meramu
sebuah film thriller seperti In The Line of Fire, Outbreak, dan The
Perfect Storm, padahal diawal karirnya ia menyutradarai sebuah film
fantasy anak-anak yang sukses, The Neverending Story. Sempat juga
menjajal menyutradarai film epic kolosal, Troy yang dibintangi oleh
Brad Pitt dan Eric Bana. Kini, pengalamannya membuat The Perfect
Storm, membuat Petersen mampu menampilkan adegan-adegan tegang serta
dramatis dalam Poseidon. Dari segi akting sendiri, para pemain sudah
bermain cukup baik, terutama Josh Lucas dan Kurt Russell yang
memerankan tokoh yang bisa dibilang paling dominan dalam film ini.
Klaus Badelt pun berhasil menampilkan ilustrasi musik yang pas dan
mendukung adegan demi adegan dalam film ini, sayangnya ada beberapa
aspek cerita yang terasa lemah dan agak dipaksakan penyelesaiannya,
namun secara keseluruhan film ini bisa gue nilai cukup baik, walaupun
entah mengapa gue masih menilai bahwa The Poseidon Adventure (1972)
masih sedikit lebih baik dari segi kualitas cerita serta
penggarapannya, imho loh.
Rasanya berlebihan apabila film ini dibandingkan dengan Titanic yang
fenomenal itu. Poseidon lebih menjurus pada sebuah film disaster
dimana saat bencana itu tiba, maka para manusia yang mencoba bertahan
hidup harus bahu-membahu agar bisa keluar dari ancaman bahaya tersebut
dengan selamat. Nah, bagi Anda penggemar film-film bencana seperti
Twister atau Dante`s Peak, rasanya sayang sekali untuk melewatkan film
mengenai bencana ini, selain itu penampilan beberapa bintang yang
sudah lama menghilang dari layar lebar seperti Richard Dreyfus dan
Kevin Dillon, bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi Anda untuk
menyaksikan film ini.
samudera Atlantik Utara. Di antara para penumpang terdapat Robert
Ramsey, mantan walikota New York yang juga pernah menjabat kepala PMK
kota New York. Ia berlayar bersama puterinya, Jennifer, dan pacar
puterinya, Christian. Adapula seorang pensiunan AL, Dylan Jones, yang
tahu seluk-beluk kapal. Lalu, ada seorang pria paruh baya, Richard
Nelson, yang tengah putus asa bahkan nyaris bunuh diri gara-gara
berpisah dengan isterinya. Selain itu, adapula Maggie James dan
puteranya, Conor James, yang tengah berlibur. Diantara para penumpang
adapula, Elena Gonzalez, yang naik kapal secara gelap setelah tidur
bersama sang koki, Marco Valentin. Perayaan tahun baru diadakan di
main ballroom dimana sang kapten kapal, Michael Bradford, menyambut
para penumpang Poseidon. Namun, suatu hal yang tak terduga-duga
terjadi, sebuah ombak raksasa (roll tide) menerpa Poseidon. Bak cucian
dalam mesin cuci, Poseidon pun diputar balik hingga posisinya
terbalik. Korban pun berjatuhan, Kapten Bradford mencoba menenangkan
para penumpang, seraya berujar bahwa bantuan akan segera datang.
Namun, Dylan punya rencana lain, ia berniat mencari jalan keluar dari
kapal yang terbalik tersebut dan tak menghiraukan ucapan sang kapten.
Usaha Dylan pun diikuti oleh Robert, Jennifer, Christian, Nelson,
Elena, Marco, serta Maggie bersama puteranya. Sempat pula mereka
berpapasan dengan Lucky Larry, penumpang yang hobi berjudi dan
mabuk-mabukan yang kemudian ikut bergabung dengan Dylan dkk.
Lama-kelamaan air laut pun mulai memenuhi Poseidon yang terdiri dari
20 lantai tersebut, Dylan dkk pun dikejar waktu untuk menyelamatkan
diri mereka, namun berbagai hambatan mereka temui, mulai dari Elena
yang ternyata klastrophobic dan Lucky Larry yang congkak, lalu akankah
Dylan dkk berhasil selamat keluar dari Poseidon yang semakin lama
semakin tenggelam ditelan samudera....
THE NEW ADVENTURE OF POSEIDON
Sudah hampir 34 tahun semenjak The Poseidon Adventure dipuji sebagai
film disaster terbaik yang pernah dibuat oleh Hollywood. Kini,
Wolfgang Petersen mencoba mendaur ulang film klasik itu, tentu saja
dengan cerita yang disesuaikan dengan jaman sekarang serta kreasi
visual efek yang lebih baik. Sederetan bintang ternama pun memperkuat
film ini, mulai dari Kurt Russell (Sky High) sebagai Robert Ramsey,
puterinya Jennifer diperankan oleh Emmy Rossum(The Day After Tomorrow)
sementara kekasihnya, Christian oleh Mike Vogel. Si mantan AL, Dylan
Johns diperankan oleh Josh Lucas (Stealth), sedangkan si ibu tunggal,
Maggie oleh Jacinda Barrett (Ladder 49), puteranya Conor, oleh Jimmy
Bennett (Hostage). Si penumpang gelap Elena oleh Mia Maestro,
sedangkan Freddy Rodriguez berperan sebagai si koki Marco Valentin.
Plus penampilan aktor kawakan Richard Dreyfuss (Jaws) sebagai Richard
Nelson, Kevin Dillon (Platoon) sebagai Lucky Larry, dan Andre Braugher
(City of Angels) sebagai Kapten Bradford. Oh ya, salah seorang
anggota Black Eyed Peas, Fergie pun sempat muncul, berperan sebagai si
penyanyi ballroom.
Petersen memang sudah dikenal sebagai sutradara yang piawai meramu
sebuah film thriller seperti In The Line of Fire, Outbreak, dan The
Perfect Storm, padahal diawal karirnya ia menyutradarai sebuah film
fantasy anak-anak yang sukses, The Neverending Story. Sempat juga
menjajal menyutradarai film epic kolosal, Troy yang dibintangi oleh
Brad Pitt dan Eric Bana. Kini, pengalamannya membuat The Perfect
Storm, membuat Petersen mampu menampilkan adegan-adegan tegang serta
dramatis dalam Poseidon. Dari segi akting sendiri, para pemain sudah
bermain cukup baik, terutama Josh Lucas dan Kurt Russell yang
memerankan tokoh yang bisa dibilang paling dominan dalam film ini.
Klaus Badelt pun berhasil menampilkan ilustrasi musik yang pas dan
mendukung adegan demi adegan dalam film ini, sayangnya ada beberapa
aspek cerita yang terasa lemah dan agak dipaksakan penyelesaiannya,
namun secara keseluruhan film ini bisa gue nilai cukup baik, walaupun
entah mengapa gue masih menilai bahwa The Poseidon Adventure (1972)
masih sedikit lebih baik dari segi kualitas cerita serta
penggarapannya, imho loh.
Rasanya berlebihan apabila film ini dibandingkan dengan Titanic yang
fenomenal itu. Poseidon lebih menjurus pada sebuah film disaster
dimana saat bencana itu tiba, maka para manusia yang mencoba bertahan
hidup harus bahu-membahu agar bisa keluar dari ancaman bahaya tersebut
dengan selamat. Nah, bagi Anda penggemar film-film bencana seperti
Twister atau Dante`s Peak, rasanya sayang sekali untuk melewatkan film
mengenai bencana ini, selain itu penampilan beberapa bintang yang
sudah lama menghilang dari layar lebar seperti Richard Dreyfus dan
Kevin Dillon, bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi Anda untuk
menyaksikan film ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar